Berdasarkan seleksi yang dilakukan Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat (DRPM) Dirjen Penguatan Riset dan Pengembangan Kemenristek Dikti terhadap proposal Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Tahun 2022, sebanyak 2 proposal dosen Sekolah Tinggi Teknologi Industri dan Farmasi (STTIF) Bogor berhasil Lolos Hibah Penelitian Dosen Pemula dalam skema Pendanaan Penelitian Program Kompetitif Nasional tahun 2022. Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) STTIF Bogor yang saat ini dijabat oleh Harry Noviardi, M.Si mengatakan, terdapat 2 Proposal Penelitian penelitian dosen Pemula (PDP) dan 1 Proposal Penelitian Dasar (PD) yang diajukan oleh STTIF Bogor pada SIMLITABMAS. Akan tetapi 2 proposal PDP tersebut berhasil Lolos penilaian DRPM.
Berikut daftar dosen-dosen STTIF Bogor penerima dana hibah Penelitian Dosen Pemula (PDP) tahun pelaksanaan 2022.
- Nina Imaniar, M.si. dan Apt. Silvi Nurafni, M.Farm dengan judul Sarang Semut Sebagai Bahan Baku pPembuatan Teh Herbal Anti Kanker
- Apt. Silvi Nurafni, M.Farm dan Apt. Antonius Padua Ratu, M.Farm dengan judul Uji Aktivitas Obat Herbal Gel Ekstrak Daun Gaharu (Gyrinops versteegii (Gilg.) Domke) Terhadap Luka Diabetes Pada Tikus Putih Jantan (Rattus norvegicus)
Berdasarkan data dari LPPM STTIF Bogor jumlah proposal yang dikirim dan yang berhasil lolos hibah mengalami peningkatan dari tahun-tahun sebelumnya akan tetapi hal tersebut harus terus ditingkatkan untuk tahun-tahun berikutnya mengingat STTIF Bogor saat ini tengah menggalakkan program penelitian dosen terutama untuk jurnal penelitian. Seorang dosen harus mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi secara utuh dimana bertugas dalam 3 (tiga) hal yaitu Pengajaran, Penelitian dan pengabdian pada masyarakat.