Sejak tahun 2019, dua orang dosen STTIF dari Program Studi S1 Farmasi yaitu Sitaresmi Yuningtyas, M.Si dan Harry Noviardi, M.Si mengembangkan penelitian yogurt umbi garut. Umbi garut merupakan salah satu tanaman potensial yang memiliki kandungan gizi tinggi sehingga dapat dijadikan sumber nutrisi bagi pertumbuhan bakteri asam laktat untuk pembuatan minuman probiotik. Fermentasi umbi garut dengan bakteri asam laktat tersebut juga diketahui memiliki potensi untuk menurunkan kadar kolesterol.
Publikasi pertama dilakukan pada tahun 2020 pada jurnal nasional terakreditasi SINTA 2 yaitu Biopropal Industri volume 11 no 1 dengan judul artikel Optimasi Waktu Inkubasi Produksi Bahan Minuman Probiotik Dari Umbi Garut (Maranta arundinacea L.) Oleh Lactobacillus fermentum Sebagai Antihiperkolesterolemia. Penelitian tersebut menyatakan waktu inkubasi optimum produksi umbi garut probiotik sebagai antihiperkolesterolemia berada pada waktu 12 jam. Artikel dapat diakses pada DOI: 10.36974/jbi.v11i1.5846.
Penelitian lanjutan dilakukan pada tahun selanjutnya dan dilakukan publikasi kedua pada tahun 2021 pada jurnal nasional terakreditasi SINTA 2 yaitu Biopropal Industri volume 12 no 2 dengan judul artikel Aktivitas Antihiperkolesterolemia Dari Yoghurt Umbi Garut (Maranta arundinacea Linn) Dengan Perbedaan Formulasi Kultur Bakteri. Penelitian ini menyatakan penurunan kadar kolesterol total tertinggi yaitu pada umbi garut yang difermentasi oleh Lactobacillus fermentum 2% dengan nilai persentase penurunan kadar kolesterol total sebesar 30,36%. Oleh sebab itu, yoghurt umbi garut yang difermentasi oleh Lactobacillus fermentum 2% berpotensi sebagai agen antihiperkolesterolemia. Artikel dapat diakses pada DOI: jbi.v12i2.6937.
Referensi :
Noviardi, H., Yuningtyas, S., & Yuniar, V. (2020). Optimasi waktu inkubasi produksi bahan minuman probiotik dari umbi garut (Maranta arundinacea L.) oleh Lactobacillus fermentum sebagai antihiperkolesterolemia. Biopropal Industri, 11(1), 59-66.
Yuningtyas, S., Waty, A. R., & Ratnasari, D. (2022). Aktivitas Antihiperkolesterolemia Dari Yoghurt Umbi Garut (Maranta Arundinacea Linn) Dengan Perbedaan Formulasi Kultur Bakteri (Antihypercholesterolemia Activity From Arrowroot (M. Arundinacea Linn) Yoghurt with Different Bacterial Culture Formulation). Biopropal Industri, 12(2), 63-70.